Kapal Negara SAR Arjuna nomor lambung 229 saat diresmikan operasionalnya di Pelabuhan BenoaKapal Negara SAR Arjuna nomor lambung 229 diresmikan di Bali melalui seremonial yang digelar di Pelabuhan Benoa Denpasar, Rabu (18/3/2015). Peresmian dilakukan langsung oleh Kepala Basarnas Ketua Basarnas Marsekal Madya Bambang Soelistyo dihadiri Pimpinan Komisi V DPR RI Yudi Widiana Adia.
“Basarnas tidak pernah memungut ongkos kepada masyarakat untuk melakuan tugas-tugasnya. Sampaikan kepada masyarakat semuanya, yang penting sampaikan kepada kita (SAR), TNI, Polri, kita akan maju bareng-bareng dalam bertugas. Dengan ini saya resmikan KN SAR Arjuna untuk beroperasi,” kata Marsekal Madya Bambang Soelistyo saat memberikan sambutannya.
Bambang juga menegaskan bahwa keselamatan jiwa sangat penting dalam tugas Basarnas. Dengan demikian, dalam pengabdiannya, petugas SAR diharapkan bersungguh-sungguh dalam mengemban tugas dengan ulus iklas tanpa dipungut biaya. Bahkan, Kepala Basarnas mengancam jika ada yang meminta bayaran akan ditindak tegas.
“Isu keselaman jiwa manusia tidak bisa dinilai dengan materi maupun maupun bentuk uang. Semua negara di dunia ini sekarang memperhatikan satu buah nyawa sangat konsen dan bahkan lebih perhatiannya,” tegasnya.
KN SAR Arjuna yang dimiliki oleh Badan SAR Nasional ini berukuran panjang 40 meter dan lebar 7 meter yang digunakan untuk mendukung kegiatan operasional Kantor SAR Kelas A Denpasar. Di samping mengundang Pimpinan komisi V DPR RI, acara juga dihadiri Wakil Gubernur Bali I Ketut Sudikerta yang turut mendukung keberadaan KN SAR Arjuna ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar